Monday, February 18, 2013

Mem-Backup dan Me-Restore Software



1. Prosedur Backup Software
Media penyimpan adalah bagian komputer yang mempunyai kerja sebagai penyimpan software dan program. Media penyimpan merupakan salah satu periferal yang digunakan untuk melakukan backup software. Media penyimpan mempunyai satuan terkecil yaitu bit. Berikut ini satuan kapasitas media penyimpan, antara lain:
1)      Bit = 1 bit
2)      Nibble = 4 bit
3)      Byte = 8 bit = 1 Byte
4)      Kilobyte = 1000 byte = 1 Kb
5)      Megabyte = 1000000 byte = 1 Mb
6)      Gigabyte = 1000000000 byte = 1 Gb
7)      Terrabyte = 1000000000000 byte = 1 Tb

Media penyimpan dapat dikategorikan dalam dua jenis, yaitu:
1. Memori Internal
Memori jenis ini dapat diakses secara langsung oleh prosesor. Berdasarkan hierarki memori komputer, maka dalam mengimplementasikan sistem memori terdapat tiga hal penting yaitu:
A.     Semakin kecil waktu akses, semakin besar harga per bit
B.     Semakin besar kapasitas, semakin kecil harga per bit
C.     Semakin besar kapasitas, semakin besar waktu akses.

2. Memori Eksternal
Memori jenis ini dapat diakses oleh prosesor melalui suatu modul I /O. Memori eksternal dapat dibagi menjadi tiga tipe/jenis, yaitu:

a) Magnetic Disk
Magnetic Disk merupakan sebuah piringan bundar yang terbuat dari logam atau plastik yang dilapisi dengan bahan yang dapat dimagnetisasi. Berdasarkan ukurannya magnetic disk dapat dibagi menjadi tiga yaitu:
1)Floppy Disk Drive
Ø      Mempunyai ukuran 8 , 3,5 dan 5,24
Ø      Mempunyai kapasitas max 1,44
Ø       Mb, (2,88 tidak populer)
Ø       Lambat
Ø      Umum Murah

2)Hard Disk
Ø      Jenisnya : IDE, SCSI dan SATA, dan ATA.
Ø        Internal dan External
Ø      Kapasitas : 40 Mb, 120 Mb, 510 Mb, 1 Gb, 2 Gb, 3,2 Gb, 10 Gb, 20 Gb, 40 Gb, 80 Gb dan 120 Gb,  dan lebih besar lagi.
Ø      Umum murah

3) Removable Disk

Mempersiapkan Aplikasi Backup
Aplikasi Backup utility merupakan software aplikasi untuk melakukan backup software komputer dengan cara melakukan transfer sistem registrasi file dari PC ke media penyimpan. Hal ini mungkin dilakukan pada Windows 2000/XP, pada Windows 9X menggunakan system tools Maintenance wizard.
Sebelum menggunakan backup utility ada beberapa hal penting yang perludiketahui, yaitu:
1.      Anda sebaiknya menggunakan OS (operating system) Win 2000/XP.
2.      Pastikan bahwa program OS pada komputer anda berjalan dengan normal.
3.      Untuk proses backup utility, maka fungsi dari backup utility harus diaktifkan dari Start Program accessorys System Tools Backup.

Setelah semua hal diatas dipahami dan dimengerti, langkah berikutnya membackup system register file pada media backup yang telah disiapkan seperti pada halaman berikut:
1.      Aktifkan program backup utility dengan Klik Start→Program→accessorys→ System Tools→Backup.
2.      Maka selanjutnya layar akan menampilkan icon menu Backup (utility) dan klik pada icon emergency repair disk
3.      Maka berikutnya akan muncul menu dialog anda diminta memasukkan disket pada Floppy drive dan klik dan perintah jika anda akan menggunakan untuk perbaikan system registrasi file, klik pada check box dan ok. Jika proses tersebut anda jalankan maka anda membuat backup registry file komputer anda jangan lupa untuk mengarahkan (destination) ke media backup di Floppy ( A:/ ) jika proses anda benar dan bias berjalan maka anda dapat melihat file backup pada disket dengan nama_file.bkf (Trans Back up.bkf )
4.      Jika anda Klik cancel maka anda dapat memilih system registrasi file yang akan anda backup pada partisi dan folder yang anda inginkan
5.      Jika anda memilih misalnya pada partisi C:/ sub folder WinNT, maka klik pada check box di folder WinNT di partisi C yang berarti anda memback up system file registry di Win NT. Perhatikan Media backup dan nama filenya.
6.      Apabila anda klik start Backup maka akan muncul menu Back Up Job Information yang diantaranya akan muncul descripsi backup dan label tanggal pembuatan.
7.      Klik start backup pada menu dan proses akan dilanjutkan dengan muncul menu Backup Progress. Jika proses tersebut selesai maka anda membuat backup registry Program Windows dari komputer anda , simpanlah media hasil backup ditempat yang baik dan beri label, jika Operating system Windows pada komputer anda terjadi file korup atau program tidak jalan dengan baik anda gunakan kembali untuk memperbaiki dengan proses restore.
Melakukan Backup Software
Aplikasi Copy CD (Burning CD) menggunakan Software NeroBurning ROM 6.3
Aplikasi Nero Burning ROM merupakan software aplikasi untuk melakukan backup software komputer dengan cara melakukan transfer dan copy program/file dari PC ke media penyimpan CD atau DVD menggunakan periferal bantu yaitu CD Writer (CD-RW) atau DVD-RW. Kapasitas simpan dalam CD bervariasi antara lain: 180Mb, 650 Mb dan 750 Mb sedangkan kapasityas simpan sebuah DVD adalah 4,7 Gb.

Sesudah periferal CD Writer (CD-RW) dipasang dalam komputer, maka selanjutnya akan dilakukan proses copy CD dari hardisk ke media penyimpan CD. Software Nero Burning ROM 6.3. ini dapat di-install di sistem operasi Windows 9.x/Me/2000/2003/XP. Proses instalasi software Nero Burning ROM 6.3 membutuhkan kapasitas hardisk 50 Mb.
Berikut ini langkah-langkah proses backup software menggunakan media penyimpan CD :
Mem-backup program/ file dengan Wizard sesuai kebutuhan pengguna
1.      Buka program aplikasi Nero Burning ROM dari menu Start Program Nero Nero Ultra 6  Edition Nero BackItUp
2.      Klik tombol icon menu Create New Back Up
3.      Jika anda yakin akan membuat backup software atau file maka klik Next
4.      Ada dua pilhan check list yang harus anda pilih: Pilihan file dan folder Memodifikasi backup file yang sudah ada Jika membuat file back up baru klik Next
5.      Dari menu pilihan file dan folder anda memilih program aplikasi software yang ada pada partisi untuk diback-up Dengan klik pada chek list pada bagian yang akan anda backup.
6.      Perhatikan besarnya folder, file dan ukurannya, jika anda yakin klik Next.
7.      Pada menu pengaturan backup anda dapat menentukan sasaran yang akan dibackup , type dari back up dan apakah anda akan menyaring file yang di back up . jika anda sudah yakin klik Next
8.      Menu pilih sasaran dapat anda klik pada target path dan berilah nama file back anda jika perlu anda dapat memberinya komentar selanjutnya klik Next
9.      Jika semua sudah selesai maka anda sudah siap untuk membackup software dan klik Backup maka proses backup akan berlangsung dan silajkan tunngu hingga selesai. 10. Tunggulah proses back up selesai dan pada backup ini file akan dicompress dan dilanjutkan dengan proses pengcopian.
Mengecek Software yang di Backup
Media penyimpan hasil proses backup software/file yang berupa dokumen file backup akan muncul sesuai sumbernya yang dapat dilihat dengan menggunakan windows explorer. Hasil tersebut dapat diamati dan dibandingkan apakah sesuai dengan permintaan atau tidak.

Kesalahan-kesalahan proses backup software menggunakan metode backup utulity dan Nero Burning ROM 6.3 yang umum terjadi yaitu:
1.      Kesalahan pemilihan folder atau software yang akan di backup sehingga hasilnya tidak sesuai yang diharapkan.
2.      Kerusakan pada media penyimpan Disket , CD/DVD Blank sehingga ada beberapa track yang tidak bisa ditulis atau dibaca oleh periferal CD-ROM atau DVD-ROM.
3.      Penggunaan software yang tidak kompatible pada saat melakukan proses backup software dengan Back utility atau Nero burning CD/DVD.
4.      Kesalahan-kesalahan tersebut dapat diperbaiki dengan melakukan proses backup ulang dengan Back utility atau Nero 6.3 jika menggunakan CD-R/W atau DVD R/W, tetapi jika menggunakan media penyimpanan CD-R atau DVD-R maka otomatis harus mengganti dengan CD/DVD baru untuk dilakukan proses burning lagi. Kualitas media penyimpan software dapat ditingkatkan dengan menyimpan ditempat yang steril dan halus serta menggunakan disket dan CD/DVD Blank yang berkualitas dan bermerk. Semakin baik kualitas media penyimpan yang digunakan maka kemungkinan untuk gagal atau rusak dalam proses backup software/file semakin kecil.
Melakukan Restore Software

1. Aplikasi menggunakan Software Backup utility
Aplikasi Backup utility merupakan software aplikasi bagian dari Win 2000 Profesional yang dapat untuk melakukan restore software komputer dengan cara melakukan transfer dan copy program/file dari media penyimpan disket, CD atau DVD ke PC menggunakan periferal bantu yaitu FDD, CD R atau DVD-R.
2. Mem-restore program/file dengan Wizard
1.      Buka program aplikasi Backup utility Burning ROM dari menu Start Program Backup utility Backup utility Ultra 6 Edition Backup utility BackupItUp
2.      Klik tombol icon menu Restore Wizard
3.      Jika anda yakin akan membuat restore software atau file maka klik Next
4.      Pada menu anda dapat memilih drive, folder dan files dengan Klik Import File
5.      Dari menu yang muncul anda dapat memilih path dari file Back up yang akan anda restore dengan klik Icon Browser, dan jika anda yakin path dan folder klik OK. pastikan path arah lokasi file yang akan direstore jika sudah pasti klik Start restore , maka semua system file akan dikembalikan seperti pada saat kita melakukan Backup dan tunggulah hingga selesai.

Saturday, February 16, 2013

Instalasi Sistem Operasi Berbasis GUI

Persiapan instalasi sistem operasi berbasis GUI

a) Persyaratan Hardware

Sistem komputer yang akan di lakukan penginstalan MS windows 98 mempunyai karekteristik minimal berprosesor 66 MHz keatas, dan memunyai RAM minimal 24 Megabytes. Space Hard disk untuk instalasi Typical berkisar 205 MB – 260 Mb untuk Instalasi Full berkisar 210 MB – 400 MB. Jika melakukan instalasi Windows 98 pada drive selain C, maka setup tetap membutuhkan space pada drive C minimal 25 MB untuk system.

b) Hal-hal yang perlu dipersiapkan (kiat-kiat praktis) menghindari error saat instalasi

1.      Scan Disk :
Scan disk menggunakan windows dapat dilakukan sebagai berikut:
Tutup semua program. Klik tombol start yang akan menampilkan menu windows, lalu pilih program files, selanjutnya accessories, pilih system tool, dan klik ScanDisk
pilih salah satu jenis test yaitu antara standard ataukah standard plus. Selanjutnya klik start untuk memulai ScanDisk.

Untuk Scandisk melalui DOS:
komputer booting melalui DOS. Setelah muncul command prompt jalankan file eksekusi untuk scan disk, melalui:
disket start up ào disk drive  (ketik a: scandisk.exe/all),
(ketik ào CD ROM  d:\win98\scandisk.exe/all)
o Hard disk (ketik c:\win98\scandisk.exe/all)
Selanjutnya ikuti instruksi yang muncul pada layar monitor.
2.      Scan Virus :
Jika scan dilaksanakan lewat DOS, dapat dilakukan dengan cara yang sama ketika scan disk, yakni masuk ke command prompt DOS. Lalu aktifkan/eksekusi program scan virus. Setelah virus di scan, sebelum instalasi dijalankan, disable program antivirus yang berjalan di komputer anda. Karena jika tidak di non-aktifkan dapat mengganggu pelaksanaan instalasi
3.      Tutup Semua program :
Sebelum melakukan instalasi, tutuplah semua program yang berjalan termasuk nonaktifkan program SCREEEN SAVER, ADVANCED POWER MANAGEMENT SETTINGS, dan program-program lainya, karena bisa mengganggu proses setup.
Untuk menonaktifkan screen server anda bisa membuka melalui control panel, pilih display, lalu pada tab screen server anda pilih none.




c) Media yang digunakan untuk instalasi Windows 98

Untuk melaksanakan instalasi System operasi Windows, tentu dibutuhkan master program windows. Master program yang akan digunakan dapat tersimpan dalam CD, Hard DISK, atau server (internet atau ftp).

d) Booting melalui disket DOS

Jika dikehendaki booting melalui disket, dapat diikuti langkah-langkah berikut:
§         Restart / reboot komputer anda
§         Saat komputer melakukan booting tekan dan tahan tombol DEL, hal ini akan membawa ke menu SET UP BIOS C-MOS
§         Selanjutnya pilih Advance BIOS
§         Jadikan floppy disk sebagai first booting system.
§         Simpan dan keluar dari Set Up BIOS
§         Masukkan disket yang berisi DOS/start up ke dalam floppy disk.
Selanjutnya komputer akan melakukan booting lagi, dan kali ini dari disket DOS yang ada di floppy disk, sehingga akan munculcommand promt.

Pelaksanaan Instalasi sistem operasi berbasis GUI

Memulai Instalasi

Instalasi sistem operasi berbasis GUI dapat dilakukan dari command prompt DOS, maupun dari sistem operasi lain yang sudah ada.
Dalam proses setup/instalasi ada 5 proses utama yang akan dikerjakan, yaitu:
§         Persiapan setup “Preparing to windows 98 installation”. Salah satu persiapan adalah peringatan “warning” agar seluruh program (selain setup) yang sedang berjalan ditutup / di nonaktifkan. Termasuk program anti virus realtime.
§         Mengumpulkan informasi komputer yang akan diinstal “Collecting information about your Computer”
§          “Copying windows 98 files to your computer”. Meng-copykan file-file yang akan diperlukan oleh window kedalam hard disk
§         “Restrat/Reebooting komputer”. Me-restart computer
§         “Setting up hardware and finalizing setting”. Melakukan set up hardware dengan mengikuti seluruh instruksi yang muncul pada hard disk, proses instalasi akan dapat diselesaikan dengan mudah. Termasuk ketika diminta memasukkan serial number/CD_key.

Menginstall Driver

Untuk menginstal driver dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:
Klik menu “start”  > pilih setting > control panel

Dari kotak dialog yang muncul pilih “Add New Hardware”. Windows akan melakukan pencarian hardware yang belum ada drivernya. Selanjutnya windows meminta user untuk menunjukkan dimana source/master driver dari hardware asing yang ditemukan berada. Setelah diarahkan ke lokasi dimana driver berada, klik next, dan proses pencarian driver akan dilaksanakan.

Menginstall driver VGA Card

Klik menu start > setting> control panel  > Display
  • Dari kotak dialog display properties pilih setting
  • lalu pilih menu advanced
dilanjutkan pilih menu adapter. Untuk mengubah adapter/driver yang lebih baik maka pilih change.
Lokasi master/source driver dapat berada di disket, CD-ROM atau lokasi tertentu. Akan lebih mudah jika lokasi nya di tunjukkan lebih spesifik dengan menekan tombol browse folder tempat driver yang dimaksud berada. Setelah menekan tombol next, proses pencarian driver dimulai, dan setelah ditemukan lakaukan proses instalasi driver. Dengan ditemukannya driver VGA card yang tepat, tampilan layar monitor komputer akan lebih jelas, indah, dan menarik.

Pengoperasian dan Troubleshooting Sistem Operasi Berbasis GUI (windows 98)

Mematikan, Me-restart dan melakukan Stand-by Mode pada Komputer

Mematikan dan Me-Restart Komputer :
Klik pada tombol Start, yang akan diikuti oleh tampilnya Start Menu. Klik pada Shutdown yang akan diikuti oleh tampilnya kotak dialog Shut Down Windows. Pilihlah Shut Down untuk mematikan komputer dan Re-Start untuk me-restart. Lalu klik OK.

Melakukan Stand-By :
Ketika komputer anda berada pada kondisi Stand-by Mode, maka komputer anda akan menghabiskan energi listrik yang lebih sedikit, akan tetapi dapat di nyalakan kembali secara cepat. Klik pada tombol Start, yang akan diikuti oleh tampilnya Start Menu. Klik pada Shutdown yang akan diikuti oleh tampilnya kotak dialog Shut Down
Windows. Pilihlah Stand-by Mode lalu Klik OK.

Memulai Sebuah Program

Berikut adalah langkah-langkah untuk memulai sebuah program :
§         Klik pada tombol Start yang terletak pada bagian kiri bawah dari layar anda.
§         Sorot pada Programs yang akan diikuti oleh munculnya Program Menu.
§         Jika anda melihat ada tanda panah, artinya pada bagian itu terdapat menu bagian yang lain.
§         Carilah program yang ingin anda jalankan dan klik pada program tersebut untuk memulainya.

Window (jendela dialog)

Untuk mengubah focus dari window terdapat 3 cara yaitu :
§         Klik dimana saja pada window yang anda focuskan.
§         Tekan Alt-Tab tanpa melepasnya, lalu pilihlah window yang ingin anda fokuskan.
§         Semua window yang sedang active ditampilkan pada taskbar. Klik pada tombol window yang berada pada taskbar untuk memberi focus pada window tersebut. Untuk menggerakkan sebuah window pada desktop anda, klik kiri pada title bar window tersebut tanpa melepaskannya, lalu gerakan window tersebut ke tempat yang diinginkan.

Menemukan file/direktori dengan cepat

Ada saatnya ketika kita ingin bekerja dengan suatu file atau direktori, dan terlupa dimana file atau direktory anda tersimpan. Untuk mengatasi hal ini Windows menyediakan fasilitas Search yang dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut :
§         Klik pada tombol Start.
§         Sorotlah Find.
§         Sorotlah Files or Folders.
§         Tekan Enter. Setelah kotak dialog muncul, isilah nama file/isi teks dari file atau direktori yang anda cari.

Dekstop Shourtcut

Desktop shourtcut, biasanya dilambangkan dengan sebuah icon. Icon adalah sebuah file kecil yang mewakili sebuah program, file, direktori, dokumen atau alamat internet. Icon terletak pada desktop. Untuk membuat sebuah desktop shourtcut dari item start menu dapat diikuti langkah-langkah berikut :
Klik pada start menu dan temukan item yang ingin anda buat shortcutnya. Klik kanan pada item tersebut tanpa melepasnya dan bawa item tersebut ke desktop anda.
Untuk membuat sebuah desktop shourtcut dari item Windows Explorer dapat diikuti langkah-langkah berikut : Bukalah Windows Explorer. Temukan item yang akan dibuat shortcutnya pada Windows Explorer tersebut. Klik kanan pada item tersebut lalu sorot Send to pilih pada desktop.

Setting Hari ,Tanggal, dan Waktu

Untuk mengubah setting hari dan tanggal, langkah-langkahnya ialah
sebagai berikut :
§         Klik pada Start Menu > Settings > Control Panel > Date/Time.
 Kotak dialog Date/Time Properties
§         Frame Date digunakan untuk memilih bulan dan tahun.
§         Time Field digunakan untuk merubah waktu (jam, menit, detik dan AM/PM).
§         Pilihlah time zone yang bener sesuai dengan tempat tinggal anda.
§         Klik Apply lalu klik OK.

Display Properties

Dispaly adalah salah satu fasilitas windows untuk merubah watak display sesuai yang diinginkan oleh user. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan terkait pengaturan display melalui display properties ini:
§         Mengubah Setting Wallpaper (Background dari Dekstop/ Windows)
§         Mengubah Setting Screen Saver
§         Screen Saver ialah animasi atau tampilan pada layar jika dalam selang waktu tertentu keyboard atau mouse tidak disentuh.
§         Mengubah Tampilan Layar (Appearance)
§         Mengubah Setting Performa Layar (memperkecil/memperbesar layar, memperhalus pixel dll)
Bagaimana untuk masuk ke display properties? Ada 2 cara :
a) Klik Kanan pada Background Dekstop > Properties
b) Start menu > Settings  > Control Panel > Display

Mematikan program yang membeku

Ketika anda bekerja dengan suatu program, tidak selamanya program tersebut bekerja dengan baik. Ada kalanya program tersebut tidak berfungsi sebagaimana mestinya, sehingga tidak dapat menerima perintah-perintah dari pemakai. Dalam keadaan ini dikatakan bahwa program itu telah membeku atau biasa kita sebut dengan istilah “Hang”. Pada umumnya tidak ada cara untuk memperbaiki program
yang “Hang”, tetapi anda dapat mematikan program tersebut secara paksa. Berikut adalah langkah-langkahnya :
Tekanlah Ctrl+Alt+Del pada keyboard secara bersamaan,
Untuk mematikan program, pilihlah nama program yang akan
dimatikan, lalu tekan tombol “End Task”.

Menghapus Program dari Windows

Menghapus program adalah bagian yang sangat penting dalam Windows karena hal ini sangatlah sering kita gunakan. Cara untuk menghapus suatu program, dapat diikuti langkah berikut, pilihlah:
Control Panel àStart Menu  Add/Remove Program, à
Pilihlah program yang ingin dihapus. Lalu tekan Add/Remove. Sebenarnya dengan menggunakan fasilitas ini, anda pun dapat menginstall sebuah program ke komputer anda.

Memperbaiki Kerusakan pada Disk

Dengan menggunakan Microsoft Windows 98, dapat diperbaiki kerusakan-kerusakan disk yang ringan. Untuk memperbaikinya dapat diikuti langkah-langkah berikut :
§         Bukalah My Computer atau Windows Explorer
§         Klik kanan pada drive tujuan(yang akan diperbaiki) dan pilihlah Properties
§         Lalu Klik tab Tools
§         Pilih “Check Now” pada bagian Error Checking.
§         Dengan memilih Automaticaly fix file system errors windows akan secara otomatis memperbaiki setiap kerusakan yang ditemuinya.

Men-Defrag Hardisk

Untuk mengoperasikan program Defragmentasi pada Windows dapat diikuti langkah- langkah berikut :
Bukalah windows explorer,
§         pilih drive mana yang akan anda defrag. Misalnya C:/
§         Sorot drive yang anda pilih, lalu tekan/klik bagian kanan mouse yang anda gunakan.
§         Pilih properties
§         Setelah muncul kotak dialog properties tab ke bagian tools
§          Selanjutnya pilih menu defragment now.

Melakukan Perawatan Periferal

Menyiapkan perawatan periferal
a) Kuas                                                 
Kuas merupakan peralatan yang digunakan untuk membersihkan debu atau kotoran yang tertinggal dalam periferal

b) Penyedot debu mini
Penyedot debu mini hampir sama dengan kuas yang digunakan untuk
menghilangkan debu.

c) Kain kering atau tisu dan cairan pembersih
Kain kering atau tisu digunakan untuk membersihkan kotoran cair
yang mungkin akibat softdrink, tinta atau air hujan yang masih segar
atau belum mengering. Tisu atau kain kering Kotoran cair sangat
berbahaya jika tidak segera dibersihkan karena jenis kotoran ini dapatmenghantarkan arus sehingga dapat mengakibatkan hubungan pendekatau kerusakan pada periferal. Tisu juga dapat digunakan untukmemperlancar aliran tinta pada cartridge printer injek, karena sifatnyayang mudah menyerap cairan. Sedangkan cairan pembersih digunakanuntuk membersihkan noda atau kotoran yang sudah mengering seperti percikan dari tinta printer. Digunakan pada layar monitor, casing, body monitor, dan body printer.

Troubleshooting pada periferal akibat kurang menjaga kebersihan komponen

Debu merupakan salah satu jenis kotoran yang terdapat pada periferal komputer. Debu dapat masuk kedalam komponen yang berada di luar atau akibat dari fan yang menyedot udara. Debu-debu ini akan sangat mengganggu fungsi dari sebuah periferal, karena debu dapat menghalangi arus listrik. Tinta atau kotoran cair yang berasal dari minuman juga sangat sering terjadi dan menyebabkan masalah pada periferal komputer.
Berikut jenis masalah yang timbul pada beberapa periferal komputer:

a) Keyboard
Debu dan kotoran dapat masuk ke dalam keyboard melalui sela-sela
tombol pada keyboard. Debu dan kotoran akan menumpuk menjadi
banyak dan mengeras sehingga akan mengganggu kenyamanan dalam
menekan tombol atau tombol keyboard akan menjadi keras. Selain
debu dan kotoran padat, kotoran jenis cair juga sangat sering terjadi.Minuman yang tumpah merupakan penyebab yang sering terjadi yang membuat keyboard macet, tombol seperti terpencet terus, dan juga dapat terjadi hubung pendek yang dapat mengakibatkan keyboard tak dapat dipakai kembali, dan yang paling parah menyebabkan port PS/2 pada motherboard rusak.

b) Monitor
Debu pada monitor akan membuat layar buram dan jika debu tersebut sudah menempel pada layar kemudian cara membersihkannya tidak benar dapat menggores layar monitor. Selain pada layar, debu juga dapat menutupi fentilasi udara pada monitor yang akan menimbulkan panas yang berlebihan pada monitor.
Untuk kotoran cair yang masuk ke dalam monitor dapat mengakibatkan kerusakan monitor.

c) Fan
Debu pada fan sangat sering dijumpai jika periferal komputer terletak pada ruang terbuka atau banyak debu. Karena debu ini akan tersedot oleh fan casing maupun fan periferal yang lain. Debu ini akan menghambat putaran fan jika telah menempel pada poros dari fan tersebut.

e) Mouse
Mouse merupakan periferal paling rawan terhadap debu, terutama
mouse yang masih menggunakan bola. Mouse bersentuhan langsung
dengan alas (mousepad) dimana alas tersebut merupakan sumber
debu. Jika debu telah banyak yang menempel pada mouse, maka
gerakan bola tidak normal, dapat dilihat dari gerak kursor yang

meloncat - loncat ataupun dirasa sangat lambat. Hal ini akan membuat mouse sulit diarahkan.

Melakukan perawatan periferal

1) Prosedure pembersihan komponen pada periferal
Untuk melakukan pembersihan komponen pada periferal harus melalui cara atau prosedure tertentu. Prosedur yang diambil harus disesuakan dengan jenis periferal dan kotoran yang berada pada periferal tersebut.
Berikut langkah-langkah pembersihan komponen periferal:

A)Keyboard
Prosedur membersihkan keyboard dari kotoran cair:
· Gunakan lap kering atau tisu untuk membersihkan kotoran cair.
· Untuk membersihkannya keyboard harus di buka terlebih dahulu.

Pada bagian dalam pada keyboard harus hati-hati dalam membersihkannya dikarenakan sangat rawan dengan goresan yang dapat mengakibatkan jalur menjadi putus. Untuk tombol penghantar dibersihkan satu persatu pada bagian arang atau penghantarnya. Untuk bagian konektor juga diperiksa terutama kabel, karena kabel sangat kecil dan kabel keyboard biasanya sangat mudah ke himpit baik meja maupun benda lain.

b) Mouse
Prosedur membersihkan mouse dari debu :
· Gunakan lap dan cairan pembersih kotoran atau debu yang
menempel pada bola maupun poros pada mouse.
· Cairan pembersih digunakan jika kotoran atau debu yang
menempel pada bola atau poros susah dihilangkan.

c) Monitor
Prosedur membersihkan monitor :
· Gunakan kuas kecil atau vacum cleaner dengan ujung sikat kecil
untuk membersihkan debu.
· Untuk membersihkan monitor dari kotoran cair yang menempel
pada layar, gunakan cairan pembersih kemudian dilap dengan
kain kering. Terutama pada bagian sudut dari layar.

d) Printer
Permasalahan pada printer sering diakibatkan oleh tinta yang tumpah dan debu yang menghambat pada roller pemutar kertas. Untuk tinta
yang menempel pada body atau case printer cukup dibersihkan
dengan kain lembab. Sedangkan untuk tinta yang meluap atau tumpah
pada bagian dalam perlu digunakan tisu yang lembut dan mudah
meresap cairan. Pada head print perlu kehati-hatian dalam
mengusapkan tisu, jangan pernah menyentuh mata head dengan
tangan karena akan membuat korosi pada mata head printer.
Prosedur perawatan printer :
· Gunakan kain lembab untuk membersihkan printer. Jangan
menggunakan cairan yang mudah terbakar seperti alkohol, bensin atau thinner. Bila cairan yang mudah terbakar berhubungan
dengan komponen elektrik di dalam printer maka dapat
mengakibatkan kebakaran atau hubung singkat. Selalu lepaskan
printer dari stop kontak pada saat printer dibersihkan.
· Jangan meletakkan printer di tempat yang tidak stabil atau mudah
terkena getaran atau goncangan. Printer dapat terjatuh dan
mengalami kerusakan.
· Jangan meletakkan printer di tempat yang lembab atau berdebu,
yang langsung terkena matahari atau dekat dengan sumber panas
atau api.

2) Korosi pada periferal komputer
Korosi pada komponen periferal komputer jarang sekali terjadi,
umumnya hanya terjadi pada printer. Dikarenakan bahan dari periferal komputer umumnya terbuat dari bahan anti korosi. Sehingga untuk jenis korosi pada periferal komputer hanya berupa: korosi pada logam, biasanya terletak pada mat head atau konektor yang diakibatkan tersentuh oleh tangan yang berkeringat. Korosi ini akan berakibat mengurangi daya hantar konektor sehingga dapat mengganggu periferal.

Memeriksa hasil perawatan periferal

Tool yang digunakan utuk mengecek periferal
Windows banyak menyediakan tool untuk mengecek periferal yang terpasang dalam komputer, walaupun banyak juga tool yang disertakan dari vendornya untuk mengecek periferal tersebut. Berikut beberapa tool yang digunakan untuk mengecek periferal :
a) Device Manager
Device manager digunakan untuk mengetahui keadaan secara
menyeluruh. Untuk menampilkannya: klik kanan pada my computer à
properties, kemudian pilih tab hardware à device manager.
Dari tampilan Device manager pada gambar 15 dapat diketahui semua hardware yang terpasang pada PC. Tool ini dapat digunakan untukdisable/enable hardware yang dipasang dan juga untuk uninstall driver maupun update driver. Device manager juga dapat memberikan informasi apakah periferal tersebut sudah terinstall drivernya dengan baik atau belum. Apabila periferal tersebut belum terinstall dengan sempurna, maka akan terdapat simbol “!” pada periferal tersebut.



 b) System Information
System information digunakan untuk mengetahui informasi bagian
hardware. Untuk memanggil tool ini klik start=> program accessories =>system tools => system information.

c) Direct X
DirectX merupakan tool bawaan windows yang digunakan untuk
mendiagnosa semua hardware yang berhubungan dengan grafis,
network dan multimedia. Tool DirectX dapat juga dipanggil dari tool
system information.
DirectX mampu mendiagnosis system, display monitor, sound, music,
input, dan network. Tool ini dilengkapi dangan feature-feature
acceleration untuk meningkatkan performance dari fungsi periferal.



Tampilan tool DirectX terdiri dari tiga bagian yaitu Device, driver,
feature dan note. Pada bagian device berisi nama dari periferal yang
terpasang. Untuk driver berisi tentang driver yang dipakai meliputi
versi dan vendor pembuatnya. Sedangkan untuk note adalah berupa
log yang menerangkan kondisi dari periferal, apakah ada konflik atau
tidak.
Dengan tool DirextX dapat diketahui ada tidaknya trouble pada periferal yang terpasang. Tool ini sangat mudah digunakan untuk mengetes kemampuan resolusi monitor, kemampuan dukungan 3D.

d) Printer Tool
Tool yang digunakan untuk perawatan printer dapat menggunakan
software dari vendornya. Penjelasan dalam modul ini menggunakan
printer dengan merk Cannon S200Spx. Berikut tool yang digunakan
untuk mendiagnosis printer.

Cleaning dan deep cleaning
digunakan untuk membersihkan head
dari tinta yang menghambat jarum head printer. Perbedaan cleaning
dan deep cleaning adalah dari kadar pembersihannya. Untuk deep
cleaning lebih bersih dan lebih maximal dalam membersihkan jarum
head printer.
Nozzle check
digunakan untuk mengecek pola dari head printer, cara
ini digunakan jika pola printer mengalami permasalahan.
Print Head alinggment
 digunakan untuk memperbaiki posisi head printer jika mengalami penyimpangan. Jika posisi head tidak dibenahi untuk hasil cetakan warna ,jika tidak dilakuakan pembenahan
alignment-nya, kualitas warna akan menjadi jelek.

Ink Counter Reset, digunakan untuk mereset indicator tinta agar penuh kembali. Tool ini digunakan apabila telah dilakukan pengisian tinta. Sebagai catatan jika setiap mengisi tinta diusahakan sampai penuh benar sehingga indicator akan bekerja dengan tepat. Saat mengaktifkan opsi ini pastikan printer dalam keadan on.
Low Ink Warning Setting digunakan untuk menampilkan pesan atau warning jika kondisi tinta hampir habis. Opsi sangat penting Karena akan memberi tahu kondisi tinta, langkah ini merupakan langkah preventif yang digunakan untuk mencegah kerusakan catridge yang diakibatkan karena kehabisan tinta.
Customs Setting digunakan untuk operation mode printer dalammengatur lama tidaknya waktu tunggu sampai tinta kering. Hal ini dimaksudkan untuk mengatur kecepatan mencetak untuk tiap lembarnya jika waktu pengeringan tinta di percepat. Namun hal ini akan berakibat kertas menjadi kotor karena proses pengeringan belum selesai maka perlu ditambah waktu untuk melakukan pengeringan dengan menggeser slide bar ke kanan maka waktu tunggu pengeringan tinta akan semakin lama atau lebih kering.

Melakukan Tindakan Korektif dan Melaporkan Hasil Perawatan Periferal

1) Tindakan korektif
Tindakan korektif dimaksudkan sebagai langkah awal yang diambil
untuk mengatasi kondisi abnormal. Gejala abnormal pada periferal
dapat diketahui dari pesan kesalahan dalam komputer. Tindakan
korektif yang perlu dilakukan adalah dengan mengenali pesan
kesalahan yang muncul. Kemudian dari pesan kesalahan tersebut
dapat diisolasi ke dalam lingkup yang lebih kecil, misal pada bagian
input atau pada bagian driver-nya. Selanjutnya kita dapat menentukan langkah-langkah perbaikan.Sebagai contoh gejala abnormal pada keyboard, saat booting akan terlihat pesan bahwa keyboard error. Dengan demikian diambil tindakan korektif dengan menganalis error tersebut. Dengan demikian akan diketahui lingkup dari kesalahan keyboard tersebut terletak dalam hardware dikarenakan keyboard belum masuk ke dalam sistem operasi
atau belum ada driver yang diperlukan. Masih banyak contoh tindakan korektif yang perlu dilakukan sebagai langkah awal dalam perawatan periferal agar periferal tetap terjaga keawetan dan fungsionalitasnya.

2) Penyusunan laporan
Setiap terjadi kerusakan atau maintenance pada sebuah periferal perlu dilakukan pencatatan atau pembuatan laporan. Laporan dapat berupa log sheet atau sejenisnya, dengan logsheet yang dibuat setiap
melakukan maintenance atau tindakan perawatan terhadap periferal
akan mempermudah pengecekan kondisi komputer dan periferalnya.
Contoh logsheet dapat dilihat pada tabel 4.
Dalam logsheet yang perlu dilaporkan meliputi:
· Tanggal: waktu kapan dilakukan maintenance suatu periferal
· Nama periferal: nama atau jenis periferal yang dimaintenance
· Gejala kerusakan : gejala dari periferal yang mengalami
kerusakan
· Tindakan korektif : tindakan yang dilakukan untuk melakukan
perbaikan terhadap periferal.
· Keterangan: dapat berupa hasil dari perbaikan dari periferal baik
dapat dibenahi maupun tidak dapat dibenahi.